PROGRAM KEDAI LITERASI DAN NUMERASI (KEDAI LUMER)

 

Dok. Kedai Lumer SDN Mrawan 1
Dok. Kegiatan Literasi dan Numerasi di Kedai Lumer SDN Mrawan 1

UPTD SPF SDN Mrawan 1 Melaksanakan program untuk meningkatkan minat membaca dan berhitung siswa yang dinamakan program “Kedai Literasi dan Numerasi (Kedai LUMER)” hal ini dilaksanakan karena masih banyak siswa yang malas atau kurang berminat dalam membaca dan kurang tertarik dengan pelajaran berhitung. Kedai Lumer merupakan singkatan dari Kedai Literasi dan Numerasi yang dibuat sebagai pengganti perpustakaan sekolah yang belum ada di sekolah kami, buku-buku cerita fiksi dan non fiksi juga tidak ada, sehingga untuk membuat pojok baca di kelas juga tidak memungkinkan karena keterbatasan buku-buku tersebut. Kedai LUMER ini lokasinya di koridor sekolah yang menyediakan bacaan sebagai pendukung gerakan literasi yang meliputi menu cerita-cerita fiksi yaitu dongeng, cerita rakyat, legenda, dan majalah anak, untuk non fiksi terdiri dari cerita motivasi, cerita sejarah, cerita kegamaan, ensiklopedia, dan biografi, sedangkan menu numerasi meliputi materi matematika yang meliputi materi kelas I – VI, contohnya, penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, materi bilangan bulat, perbandingan statistika, dan pengukuran. Bacaan yang ada di Kedai LUMER tidak semuanya berupa buku yang dijilid, tetapi bacaan tersebut ada yang berupa lembaran teks cerita atau materi matematika yang merupakan hasil cetak atau print dan diletakkan dengan rapi di rak buku. Di Kedai LUMER juga disediakan buku tamu, papan perasaan atau umpan balik saat mengunjungi kedai, selain itu disediakan juga lembaran jurnal literasi yang wajib diisi oleh siswa setelah membaca di kedai LUMER.



Kenapa menggunakan kata kedai dan LUMER? hal ini dikarenakan kata kedai menggambarkan suatu tempat yang sederhana namun dapat melayani kebutuhan siswa dalam menyediakan bacaan yang bermanfaat dan memotivasi minat membaca siswa, sedangkan pemilihan kata LUMER identik dengan kepanjangan dari LUMER itu sendiri yaitu Literasi dan Numerasi, selain itu juga identik dengan maksud lumer yaitu mencair atau lancar, yang diharapkan dengan siswa rajin membaca di kedai LUMER, kemampuan membaca siswa yang semula agak terbata-bata dan kurang lancar, akan menjadi lumer atau lancar membaca, demikian juga dengan berhitung siswa yang semula malas berhitung, akan menjadi gemar berhitung setelah mengunjungi kedai LUMER ini. selain itu dengan siswa rajin membaca di kedai LUMER dapat membuat suasana hati para siswa yang semula bosan atau kesal dapat menjadi senang atau lumer suasana hatinya. Berikut ini tujuan dan manfaat diadakannya program Kedai literasi dan Numerasi (Kedai LUMER)


Tujuan Kedai LUMER adalah

1.      Sebagai strategi mengoptimalkan Gerakan Literasi dan Numerasi di sekolah

2.      Untuk meningkatkan minat membaca dan berhitung siswa di sekolah

3.      Sebagai optimalisasi pengadaan bacaan untuk siswa dan warga sekolah

Manfaat Kedai LUMER adalah :

1.      Siswa dapat termotivasi untuk meningkatkan minat membaca (literasi)

2.      Siswa dapat termotivasi untuk senang berhitung (numerasi)

3.      Bahan bacaan di sekolah dapat terpenuhi

4.    Peran Kedai LUMER dapat menjadi pengganti peran perpustakaan sebagai penyedia buku dan bahan bacaan bagi siswa dan warga sekolah.



Prosedur pelaksanaan kegiatan di kedai LUMER yaitu Siswa yang mengunjungi Kedai LUMER ini didampingi oleh guru kelas masing-masing, jadwal berkunjung di kedai Lumer diatur tiap hari sebanyak 3 kelas secara bergantian, dengan durasi selama 30 menit. Saat berkunjung, siswa mengisi buku tamu atau daftar hadir, kemudian siswa dibimbing untuk memilih bacaan yang diinginkan, setelah semua siswa selesai membaca, guru membimbing siswa untuk mengisi lembaran jurnal literasi yang telah disediakan kemudian dipajang di papan kumpulan jurnal, selanjutnya semua siswa menempelkan stiker pada papan yang telah disediakan dengan tentang perasaannya yang telah mengunjungi kedai Lumer, apakah perasaan siswa tersebut sangat senang, senang atau biasa saja. Setelah siswa mengunjungi dan membaca Kedai LUMER, mereka kembali dengan aktivitas belajar di kelas bersama dengan guru untuk membahas kunjungan di kedai LUMER dan melanjutkan materi pelajaran.

Strategi jitu yang diterapkan dalam program kedai literasi dan numerai (Kedai LUMER) ini ada lima (5) yang terdiri dari :

(1) Koleksi bacaan yang menarik minat siswa untuk membaca

(2) Situasi dan kondisi kedai LUMER yang nyaman sebagai tempat membaca siswa

(3) Pelayanan penjaga Kedai LUMER yang ramah, baik dan sopan

(4) Pemberian reward dan lomba untuk para siswa

(5) Kerja sama dengan Orang tua siswa dan Pihak-pihak penyedia buku


Program Kedai Literasi dan Numerasi (Kedai LUMER) terbukti layak untuk dijadikan best practice atau praktik baik di sekolah, karena : (1) Dapat meningkatkan minat membaca dan berhitung siswa secara konsisten dan berkelanjutan. (2) Dengan menggunakan Program Kedai Literasi dan Numerasi (Kedai LUMER), siswa mampu meningkatkan hasil belajarnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika  dan pelajaran lainnya karena dengan rajin membaca dan berhitung secara otomatis siswa dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasannya tentang materi pembelajaran dan pengetahuan umum lainnya. (3) Program Kedai Literasi dan Numerasi (Kedai LUMER) dapat menjadi program yang mendukung adanya Gerakan Literasi Nasional (GLN) di Indonesia, sehingga mampu menaikkan tingkat minat literasi di negara Indonesia.


BULETIN WEEK VOL Download

       


0 comments: